"Garis bawahnya adalah penelitian tersebut menguatkan kesimpulan bahwa pemanasan laut global selama 50 tahun terakhir adalah akibat kegiatan manusia," ujar pernyataan resmi peneliti iklim Peter Gleckler dari Lawrence Livermore National Laboratory.
Pengukuran menunjukan, di antara permukaan dan kedalaman 2.300 kaki (700 meter), lautan global sudah mengalami pemanasan rata-rata 0,045 derajat Fahrenheit (0,025 derajat Celcius) per dekade selama 50 tahun.
Angka itu tidak sebesar pemanasan atmosfer karena air lebih lambat menyerap panas. Lautan juga menyimpan panas lebih efektif. Dalam penelitian tersebut, para peneliti menggabungkan perkiraan pemanasan laut berdasarkan obeservasi dengan hasil matematis dari simulasi model untuk memberikan simulasi dari beberapa skenario yang berbeda.
Tim yang dipimpin oleh Gleckler membandingkan simulasi iklim yang ikut menyertakan efek emisi gas rumah kaca dan yang tidak memiliki emisi gas. Skenario terakhir tidak menyertakan manusia dalam perubahan iklim untuk melihat bagaimana kemajuan pemanasan tanpa campur tangan manusia.
"Meski kami melakukan berbagai tes untuk melihat efek dari berbagai kemungkinan, kami tidak menemukan bukti kalau pemanasan permukaan tujuh lautan bisa dijelaskan dengan hanya variabilitas iklim alami. Manusia memiliki peran yang besar," ujar Gleckler dalam pernyataannya.
No comments:
Post a Comment