Aaayyooo... Segera daftarkan diri anda untuk kuliah di STIKOM Dinamika Bangsa - Jambi, Demi meraih Masa depan yang Cemerlang...Info Lengkap Silahkan Klik Running Text ini...!!!
Ikuti Berita JAMBI Terbaru dengan meng-KLIK Banner berikut:

Tuesday, April 3, 2012

Seputar Ringtone dan SMS

p3k
Ringtone Ponsel Bikin Kamu Bodoh ?
Hasil riset para ilmuwan ini jelas akan menjadi pemecah masalah Anda saat bekerja, kuliah atau sekolah. Peneliti mengklaim, ringtone ponsel membuat Anda lebih bodoh. Para peneliti mengklaim, mencari solusi dan mengingat suatu hal jauh lebih mudah jika ponsel Anda berada dalam mode diam. Hal ini dikarenakan ringtone yang Anda gunakan, terutama lagi yang Anda sukai, akan menguras tenaga otak Anda.

Ilmuwan di Washington University menemukan, siswa yang terpapar ringtone ponsel sebelum ujian mendapat nilai 25% lebih buruk dari yang tidak. Hasil terburuk akan dirasakan jika ringtone itu merupakan lagu yang diketahui atau disukai pemilik ponsel.

“Banyak orang menganggap dering ringtone di tempat umum merupakan gangguan menyebalkan dan hasil studi ini memastikan adanya dampak nyata pada kehidupan Anda, terutama proses belajar,” kata pemimpin studi Jill Shelton seperti dikutip DM. Hasil studi yang dilakukan selama tiga tahun ini sendiri diterbitkan di Journal of Environmental Psychology.

SMS Bikin Otak Kamu Rusak ?
p3k
Pasti kamu sudah sangat familiar dengan yang namanya sms siapa sih yang gak tau layanan yang satu ini hampir setiap hari kita kirim dan baca sms namun tahukah kamu bahwa sms bikin otak kamu rusak kamu mau tahu kenapa?

Para ilmuwan menemukan, orang yang frekuensi SMS-nya tinggi menjadi kurang mampu memahami kata baru dan kurang bisa menerimanya. Sebaliknya, orang yang memilih membaca bahasa cetak seperti majalah atau koran akan lebih mudah menerima dan memahami kata baru. “Anggapan SMS bikin orang makin kreatif dengan bahasa terpatahkan. Membaca bacaan cetak membuat orang lebih kreatif dalam bahasa,” kata Joan Lee dari Calgary University.

Orang mampu menerima lebih banyak kata karena mereka mampu menerjemahkan atau menoleransi kata itu sendiri dan itu tak didapat dari kebiasaan SMS, lanjutnya. “SMS terkait bahasa dingin yang membuat orang menolak banyak kata. Hal ini sangat mengejutkan mengingat banyak kata baru sepeti LOL,” tutupnya seperti dikutip DM.

No comments:

Post a Comment